Tinkatan Manajemen : Pengertian, Sejarah, Unsur, Konsepnya
Pengertian Manajemen
Manajemen berasal dari kata management (Bahasa Inggris), berasal dari kata “to manage” yang artinya mengurus atau tata laksana. Sehingga manajemen dapat diartikan bagaimana cara mengatur, membimbing dan memimpin semua orang yang menjadi bawahannya agar usaha yang sedang dikerjakan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan karena munculnya para ahli para ahli manajemen , definisi manajemen berkembang menjadi banyak , berikut definisi manajemen menurut para ahli manajemen :
-
Harold Koontz & O’ Donnel
dalam bukunya yang berjudul “Principles of Management” mengemukakan, “Manajemen adalah berhubungan dengan pencapaian sesuatu tujuan yang dilakukan melalui dan dengan orang-orang lain” (Dayat, n.d,p.6)
Baca Juga : Sistem Informasi Manajemen adalah
dalam buku dengan judul “Principles of Management” memberikan definisi: “Manajemen adalah suatu proses yang membedakan atas perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan pelaksanaan dan pengawasan, dengan memanfaatkan baik ilmu maupun seni, agar dapat menyelesaikan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya” (Dayat, n.d,p.6)
-
Ensiclopedia of The Social Sciences
Manajemen diartikan sebagai proses pelaksanaan suatu tujuan tertentu yang diselenggarakan dan diarvasi.
Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.
Manajemen perusahaan adalah ilmu dan seni memadukan ide-ide, fasilitas, proses, bahan dan orang-orang untuk menghasilkan barang atau jasa yang bermanfaat dan menjualnya dengan menguntungkan.
Baca Juga : Manajemen Personalia
Manajemen diartikan sebagai proses yang khas yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan dan usaha mencapai sasaran-sasaran dengan memanfaatkan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.
Manajemen diartikan sebagai proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengawasan upaya (usaha-usaha) anggota organisasi dan menggunakan semua sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Manajemen adalah ilmu dan seni perencanaan pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian dan pengawasan sumber daya manusia dan alam, terutama sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Baca Juga : Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM)
Manajemen Sebagai Ilmu
Manajemen telah ada sejak lahirnya peradaban manusia dan manajemen sebagai ilmu beru lahir pada akhir abad ke-19, mengenai batasan manajemen dibawah ini diutarakan beberapa pendapat para ahli dari sarjana Indonesia.
- S. Prajudi Atmosudirdjo
Manajemen ialah menyelenggarakan sesuatu dengan menggerakan orang-orang, uang, mesin-mesin dan alat-alat sesuai dengan kebutuhan. - Sondang P. Siagian
Manajemen ialah kemampuan atau keterampilan untuk memperoleh sesuatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan orang lain. - Karnadi Wargasasmita
Manajemen ialah mengatur, mengurus, memimpin, mengawasi pekerjaan-pekerjaan kea rah tujuan usaha. - The Liang Gie
Manajemen ialah proses yang menggerakkan tindakan-tindakan dalam usaha kerja sama manusia, sehingga tujuan yang telah ditentukan benar-benar tercapai.
Adapun Definisi Manajemen Yang Dikemukakan Oleh Sarjana Barat Diantaranya
- Webster’s Dictionary
Manajemen ialah tindakan mengendalikan, kecakapan dalam menjuruskan administrasi ( management is the act of managing , skill in directing administration ). - Harold Koontz dan O’Donnell
Manajemen ialah penyelesaian pekerjaan melalui kegiatan-kegiatan dari pada orang lain ( management is getting things done through the effort of other people ). - John D. Millet
Manajemen ialah proses pembimbingan dan penyediaan fasilitas-fasilitas kerja terhadap orang-orang yang tergabung dalam suatu organisasi resmi untuk mencapai suatu tujuan ( management is the process of directing and facilitating the work of people organized in formal groips to achieve a desired goal ). - George R. Terry
Manajemen ialah pencapaian tujuan yang ditetapkan terlebih dahulu dengan mempergunakan kegiatan orang lain ( management is the accomplishing of a predetermined objective through the effort of other people ). - Frederick W. Taylor
Beliau mengemukakan empat prinsip manajemen penting yaitu :
1. Pengembangan metode kerja terbaik
2. Pemilihan serta pengembangan pekerja-pekerja
3. Usaha menghubungkan metode kerja terbaik dengan pekerja yang terpilih dan terlatih.
4. Adanya kerja sama antara manajer dengan non manajer dalam hal pembagian kerja dan tanggung jawab manajer untuk merencanakan pekerjaan. - Henry Fayol
Ia menekankan pada pandangannya tentang manajemen sebagai suatu hal yang terdiri atas fungsi-fungsi. Dari beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa manajemen ialah suatu seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan dari pada sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan terlebih dahulu atau sebelumnya.
Baca Juga : Manajemen Proyek
Sejarah Manajemen
Bidang pelajaran manajemen berkembang dari kondisi ekonomi di abad ke19.Pelaku ekonomi klasik seperti Adam Smith dan John Stuart Mill memberikan teori alokasi sumber daya, produksi dan penetapan harga. Pada saat yang hampir bersamaan, penemu seperti Eli Whitney, James Watt, dan Matthew Boulton mengembangkan teknik produksi seperti standardisasi, prosedur kontrol kualitas, akuntansi biaya, penukaran bahan, dan perencanaan kerja.
- Pada pertengahan abad 19, Robert Owen, Henry Poor, dan M. Laughin dan lainlain memperkenalkan elemen manusia dengan teori pelatihan, motivasi, struktur organisasi dan kontrol pengembangan pekerja.
- Pada akhir abad 19, pelaku ekonomi marginal Alfred Marshall dan Leon Wairas dan lainnya memperkenalkan lapisan baru yang kompleks ke teori Pada 1990an manajer mencoba mengganti teori mereka secara keseleruhan berdasarkan sains.
Unsur-Unsur Manajemen
Manajemen merupakan suatu usaha atau proses kegiatan kerja sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya yang melalui kegiatan orang lain, dengan menggunakan fasilitas/sarana/alat, yang juga disebut sebagai unsur manajemen.
Baca Juga : Sistem Pengendalian Manajemen
Unsur manajemen ( tools of management ) tersebut terdapat enam unsur yaitu :
- Man ( tenaga kerja manusia )
- Money ( uang yang diperlukan untuk mencapai tujuan )
- Methods ( cara kerja atau sistem kerja yang digunakan untuk mencapai tujuan )
- Materials ( bahan-bahan yang diperlukan )
- Machines ( mesin-mesin yang diperlukan untuk mencapai tujuan )
- Market ( pemasaran sebagai tempat untuk memperjual belikan hasil produksi )
Tingkatan Manajemen
Menurut tingkatannya, manajemen dapat dibedakan menjadi tiga tingkatan, untuk lebih jelasnya tingkatan manajemen dapat diuraikan sebagai berikut.
- Top Management
Dalam kegiatannya lebih banyak mempergunakan kerja piker dari pada kerja fisik untuk mencapai hasil yang diharapkan. Manajemen puncak bertugas membuat rencana jangka panjang, mentapkan tujuan, visi dan misi perusahaan serta strategi yang akan digunakan. Manajemen puncak harus dapat mengembangkan semua rencana yang telah dibuat dan mengadakan hubungan dengan pihak luar. - Middle Management
Dalam kegiatannya antara kerja piker dengan kerja fisik sebanding, sehingga keduanya dilakukan hampir bersamaan. Manajemen menengah bertugas mengalihkan rencana, visi, misi dan tujuan yang dibuat oleh manajemen puncak ke dalam program yang lebih spesifik. Selain itu manajemen menengah membantu manajer tingkat puncak untuk mencapai tujuan organisasi ( perusahaan ) serta bertanggung jawab terhadap kinerja manajemen tingkat bawah dalam pencapaian tujuan. - Lower Management
Dalam kegiatannya lebih banyak mempergunakan kerja fisik dari pada kerja piker. Manajemen tingkat bawah membawahi langsung pekerjaan dan bertanggung jawab atas pelaksaan tugas mereka. Tugas manajemen bawah ialah melakukan pengambilan keputusan, mengomunikasikan rencana memberikan motivasi kerja pada para karyawan dan menetapkan prestasi yang layak diterima karyawan.
Konsep dasar Manajemen
Konsep Dasar Manajemen
- Manajemen adalah proses merencana, mengorganisasi, mengarah-kan, mengoordinasikan serta mengawasi kegiatan mencapai secara efisien dan efektif tujuan organisasi.
- Proses manajemen dilakukan oleh manajemen bawah, menengah dan puncak.
- Manajemen dalam pengertian orang menjalankan peranan melakukan hubungan pribadi, pemberi informasi dan pengambil keputusan.
- Manajemen harus berketerampilan konseptual, manusiawi, dan teknis.
Proses Manajemen
Proses Manajemen
Man, materials, money, machine, method, information
- Proses
- Perencanaan : menilik tujuan dan cara pencapaian
- Pengorganisasian : pemenuhan tanggung jawab untuk pencapain tujuan
- Kepemimpinan : menggunakan pengaruh untuk memotivasi bawahan
- Pengendalian : mengawasi kegiatan dan melaksanakan koreksi
- Output (kinerja
Mencapai tujuan, produk, jasa, efisiensi, efektivitas
Fungsi-Fungsi Manajemen
Fungsi – Fungsi Manajemen terdiri dari :
Pada hakekatrya perencanaan merupakan proses pengambilan keputusan yang merupakan dasar bagi kegiatan-kegiatan/tindakan-tindakan ekonomis dan efektif pada waktu yang akan datang. Pross ini memerlukan pemikiran tentmg apa yang perlu dikerjakan, bagaimana dan di mana suatu kegiatan perlu dilakukan serta siapa yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaannya.
Baca Juga : Manajemen Kualitas adalah
Fungsi Pengorganisasian dapat didefinisikan sebagai proses menciptakan hubungan-hubungan antara fungsi-fungsi, personalia dan faktor fisik agar kegiatan-kegiatan yang harus dilaksanakan disatukan dan diarahkan pada pencapaian tujuan bersama.
Pengarahan merupakan fungsi manajemen yang menstimulir tindakan-tindakan agar betul-betul dilaksanakan. Oleh karena tindakan-tindakan itu dilakukan oleh orang, maka pengarahan meliputi pemberian perintah-perintah dan motivasi pada personalia yang melaksanakan perintah-perintah tersebut.
Suatu usaha yang terkoordinir ialah di mana kegiatan karyawan itu harmonis. terarah dan diintergrasikan menuju tujuan-tujuan bersama. Koordinasi dengan demikian sangat diperlukan dalam organisasi agar diperoleh kesatuan bertindak dalam rangka pencapaian tujuan organisasi.
Fungsi pengawasan pada hakekatnya mengatur apakah kegiatan sesuai dengan persyaratan-persyaratan yang ditentukan dalam rencana. Sehingga pengawasan membawa kita pada fungsi perencanaan. Makin jelas. lengkap serta terkoordinir rencana-rencana makin lengkap pula pengawasan.
Baca Juga : Audit Manajemen adalah
Demikianlah artikel dari dosenpendidikan.co.id mengenai Tinkatan Manajemen : Pengertian, Sejarah, Unsur, Konsep, Proses, Fungsi, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya.