Pengertian Menurut Para Ahli, Ciri, Jenis Dan Contoh
DosenPendidikan.Com – Dalam hal ini apa yang dimaksud dengan konvensi,?? Pengertian konvensi adalah aturan-aturan pokok dalam praktek penyelenggaraan negara yang timbul karena kebiasaan tetapi sifatnya tidak tertulis.
Dalam pengertian lain, pengertian konvensi adalah hukum tidak tertulis yang ada dalam konstitusi yang timbul karena kebiasaan. Adanya konvensi ini untuk mengisi kekosongan hukum yang tidak diatur dalam undang-undang tertulis yaitu UUD 1945. Walaupun sifatnya tidak tertulis, namun aturan tidak tertulis ini dapat diterima oleh suatu negara dan dilaksanakan secara terus menerus.
Untuk lebih memahami apa yang dimaksud dengan konvensi tersebut, dapat kita simak pendapat para ahli berikut ini:
- Menurut Endra Yuda
Menurut Endra Yuda, pengertian konvensi adalah aturan-aturan dasar yang timbul dan dipelihara dalam praktek penyelenggaraan negara tetapi sifatnya tidak tertulis. - Menurut Sukma Yudha
Menurut Sukma, Yudha, pengertian konvensi adalah kumpulan norma-norma yang diterima oleh masyarakat dan pemerintah pada umumnya. - Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia “KBBI”
Menurut KBBI, pengertian konvensi adalah hukum dasar tidak tertulis yang timbul dan dipelihara dalam praktek penyelenggaraan negara dan dipatuhi oleh penyelenggara negara sebagai kewajiban moral dan etika.
Fitur Konvensi
Kita dapat membedakan konvensi dari aturan lain dengan melihat karakteristiknya. Ciri-ciri konvensi adalah sebagai berikut:
- Isi dan praktik konvensi dapat berjalan sejajar dan tidak bertentangan dengan UUD 1945.
- Timbul karena kebiasaan yang dilakukan secara berulang-ulang dalam penyelenggaraan negara.
- Konvensi dapat dijadikan sebagai pelengkap UUD 1945 karena dapat diterapkan sesuai dengan perubahan zaman.
- Konvensi tersebut tidak tertulis dan tidak dapat diadili sehingga pelanggaran yang dilakukan misalnya oleh pemerintah tidak dapat dituntut atas pelanggaran tersebut.
- Meskipun tidak tertulis, masyarakat tetap menerima konvensi tersebut dan memandangnya sebagai aturan dalam penyelenggaraan negara yang harus dipatuhi.
Jenis Konvensi
Aturan tidak tertulis ini dapat dibagi menjadi dua jenis, sedangkan jenis konvensi adalah sebagai berikut:
Konvensi Nasional
Ini adalah jenis aturan tidak tertulis yang ada di suatu negara di mana pihak-pihak yang terlibat adalah warga negara dan pemerintah negara tersebut.
Konvensi Internasional
Ini adalah jenis aturan tidak tertulis yang melibatkan warga negara dan pemerintah masing-masing negara yang menandatangani konvensi. Jumlah negara yang menandatangani konvensi internasional dapat bertambah dari waktu ke waktu.
Contoh Konvensi
Untuk lebih memahami apa itu konvensi, kita dapat melihat beberapa contoh berikut:
Upacara Pengibaran Bendera
Pengibaran Bendera Merah Putih setiap tanggal 17 Agustus dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan salah satu contoh konvensi nasional.
Tidak ada aturan tertulis yang menyatakan bahwa upacara pengibaran bendera harus dilaksanakan. Namun kebiasaan ini sudah berlangsung lama dan masih dilakukan hingga saat ini.
Pemilihan Menteri oleh Presiden
Presiden dan wakil presiden yang terpilih dalam acara PEMILU akan memilih menteri-menteri untuk mengisi kabinetnya. Dalam undang-undang tidak ada aturan tertulis mengenai tata cara pemilihan calon menteri tersebut. Dalam hal ini, Presiden berhak memilih menteri untuk mengisi kabinetnya, sehingga ini juga termasuk salah satu konvensi nasional.
Konvensi Hak Cipta Universal
Ini adalah konvensi internasional untuk melindungi karya seni bagi orang yang tidak memiliki kewarganegaraan, yaitu dalam bentuk Konvensi Hak Cipta Universal yang berlaku sejak 16 September 1955.
Selain memberikan perlindungan bagi pemilik hak cipta, konvensi ini bertujuan untuk melindungi hak cipta dalam bidang ilmu pengetahuan, penelitian dan pendidikan.
Konvensi Berner
Ini adalah konvensi internasional yang mengatur perlindungan hak cipta dalam karya tulis dan seni. Konvensi ini ditandatangani oleh 45 negara di Bern pada tanggal 9 September 1986 setelah beberapa kali direvisi.
Demikianlah pembahasan mengenai Konvensi: Pengertian Menurut Para Ahli, Ciri-Ciri, Jenis dan Contohnya Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.
Baca juga: